Rekap Hari Pertama di Jakarta

Setelah melakukan pendaftaran kegiatan ke Kementrian Investasi/BKPM, saya lanjut ke hotel tempat saya menginap di Favehotel dengan Gojek (Naik Motor). Sambil menunggu pak Gojeknya datang, agar supaya mudah terlihat pak gojeknya datang, saya mencari tempat teduh di pinggir halaman yang luas dengan Masjid. Baru beberapa menit saya duduk di kursinya pak satpam yang kosong,  tiba-tiba hujan turun lebat sekali. 


Lobby Hotel Favehotel Gatot Subroto

"Waduh, bagaimana ini, apakah nanti tidak kehujanan jika naik motor?" ada sedikit perasaan menyesal memilih gojek (sepeda motor). Harusnya pikiranku untuk memilih Naik Grab (Mobil) kukuatkan. Namun pikiran untuk melihat kota Jakarta dari sepeda motor lebih kuat. Hampir saja ku cancel pesanan gojek itu. Okay, keputusan  tetap bulat. dengan keadaan hujan lebat masih kutunggu bapak gojeknya.

Akhirnya pak Gojeknya datang. Dengan Yamaha Jupiter MX Hitamnya dia berhenti menepi dan membuka jok motor. lalu mengambil jas hujan dan helm, memberikannya kepadaku. Jas hujan tentu saja dapat menutupi tas laptopku. karena hujan cukup lebat, sedikit bagian celana panjang dan sepatu menjadi lembab. Saya salut dengan bapak gojek itu. betapa gigih dia mencari penumpang dan mengantarkannya. terima kasih banyak bapak Gojek. Bapak luar biasa dengan kegigihan bapak. Saya lupa utuk memotret wajah si Bapaknya.

Lobby Hotel

Alhamdulillah.. Sudah sampai ke Hotel yang sudah dipesan beberapa hari oleh istriku, melalui aplikasi traveloka. di Hotel, aku melakukan checkin Hotel dan mendapatkan kunci kamar. Di kamar 237 aku menginap.

Langsung menuju kamar. Dengan segera ambil moment dengan foto2 ruangan. merapihkan meja untuk laptop dan segala isi tas kurapihkan.






Notebook dari BKPM



Setelah beres-beres kamar dan ganti pakaian, aku coba untuk jalan kaki menelusuri sekitar hotel.



Ketemu Warung "Burjo"

Ada momet yang menarik. Ketemu dengan warung bubur Kacang Ijo (burjo). ini mengingatkan saya ketika di jogja. warung-warung seperti ini banyak sekali disana. biasanya yang jualan adalah orang daerah Kuningan. dan setelah saya masuk ke dalam, untuk menyicipi indomie telor dan gorengan, saya tanya ke yang jualan. ternyata benar mereka adalah orang pendatang dari Kuningan.  


Naik Grab Bersama Eka Hana

Setelah itu ketemu Eka Hana.

setelah bertemu Eka Hana, saya harus istirahat.

Komentar